Siapa yang tak kenal pempek ? Makanan khas dari Palembang ini sudah menyebar ke mana-mana dan menjadi makanan favorit banyak orang. Rasanya yang pedas dan ada rasa asem membuat makanan ini menyegarkan. Maknyus kata Bang Bondan. Tetapi bagi perut yang bermasalah seperti saya kadang rasa nyaman di mulut dibalas dengan rasa mulas di perut bebeapa saat berikutnya.
Kapok ? Begitulah, sampai-sampai ada istilah orang taubat sambel. Waktu makan sambel kepedesan sampai seuhah, bibir merah, tobat karena pedasnya (tobaat… tobaat…). Tetapi waktu berikutnya ketika menemukan sambel diulangi lagi memakannya dan seuhah lagi. Tobat lagi. Begitu seterusnya.
Tetapi sekarang di kota tempat tinggal tidak bisa menemukan pempek palembang. Puter-puter ke sana kemari tidak ada papan nama pempek palembang. Yang ada hanya pempek Candy, pempek Pak Raden, dan pempek merek lainnya. Ya tentu saja, di sini kan Palembang. Begitulah, Palembang dengan makanan khasnya, pempek.
Kata isteri saya, pempek asli dari Palembang sini rasanya berbeda. Tidak alot dan rasa ikannya jelas terasa. Bumbunya juga menyegarkan. Mau ?
Catatan : seuhah adalah istilah ungkapan dalam bahasa sunda ketika seseorang mengekspresikan kepedesan.
No comments:
Post a Comment